Memang dasarnya harus sibuk, Iqbaal dan Saheera tak bisa langsung melanjutkan aktivitas begitu saja usai makan sore, karena Dhaiva mengirimkan notulensi rapat digital lewat Saheera untuk dimintai tindak lanjut. Akhirnya karena tak mau menunda pekerjaan, Saheera mengeluarkan iPadnya, berbagi layar dengan Iqbaal yang baru saja selesai makan.
"Hmm …" Iqbaal mengangguk-ngangguk paham usai membaca tiga halaman notulensi rapat informal selama dua jam akhir pekan lalu. "Ini Kita sekarang perlu menetapkan scope kerja, tanggung jawab, dan KPI kan? Apa bener semua mau dilimpahkan ke Kita? Gak perlu musyawarah?"
Saheera menggeleng, "Kemaren forum kayaknya udah sangat setuju buat Kita aja yang menentukan urusan strategis dan perencanaan, karena belum tau bisa kapan lagi meeting full team. Mereka mintanya langsung dikasih assignment dan melaporkan hasil."