Sam melemparkan sebuah botol minuman ke dinding dengan mengertakan kedua rahangnya. Padahal Stella menjamin sendiri jika tidak ada yang akan tahu tentang perbuatan dan rencana Sam.
"Ada apa?" tanya Julia, yang heran melihat Sam begitu marah.
"Wanita bernama Stella itu tidak bisa menutup mulut. Sepertinya aku harus menutup rapat mulut dia untuk selama-lamanya," jawab Sam, dengan geraman.
Julia tidak tahu apa yang terjadi saat ini, tapi Julia pernah memperingatkan Sam tentang Stella. Pengalamannya yang pernah mengkhianati dan menjadi korban penghianatan, membuat Julia lebih waspada. Julia sendiri tidak serta merta percaya sepenuhnya kepada Sam.
