Di rumah sakit, Richard sebenarnya sangat kesal dan frustasi dengan hubungan dia bersama Kaila.
"Putraku yang ganteng harus sabar ya. Kamu bisa mencari gadis yang lebih cantik daripada Kaila," kata Amel memeluk Richard.
"Aku hanya mau Kaila, Ma," balas Richard tegas.
"Kamu juga harus kuliah dan menjadi orang sukses biar bisa mengejar cintanya Kaila. Mama lihat keluarga gadis itu mata duitan dan kalau kamu sekolah di situ lagi bisa-bisa si Theodor seenaknya sama kami," kata Amel.
"Aku tinggal ujian terakhir, Ma. Yang patah baru tangan kiriku yang kana aku masih bisa kok," balas Theodor.
"Mama tidak mau kamu bersedih, Nak. Udah cukup kamu tidak mendapatkan yang kamu mau," kata Amel.
"Richard, kami akan pastikan kamu akan mendapatkan Kaila bagaimanapun caranya," gumam Amel.
Richard tersenyum dia akan membuat Kaila bersamanya. Kalaupun tidak mendapatkan sekarang, bisa nanti.
***