Satu bulan kemudian, hari pertunangan Theodor dan Kaila terjadi bertempat di hotel berbintang dengan fasilitas mewah, bahkan gedung ballroom dengan kapasitas lima ribu orang pun telah ramai para tamu, kolega dan teman.
Rebecca yang melihat pantulan putrinya di kaca sangat cantik dan menawan berdecak kagum. "Kamu memang anak Mama. cantik banget sih," kata Rebecca.
"Iyalah aku cantik. Turunan siapa dulu," balas Kaila bangga.
Kaila sebenarnya terpaksa bertunangan, tapi mau bagaimana lagi, dia tidak bisa membuktikan omongan dia dan sepertinya Samuel menyembunyikan sesuatu.
"Theodor memang sangat keterlaluan," gumam Kaila.
Setelah selesai dirias, Kaila turun ke ballroom di dampingi Rebecca. Dia sana sudah ada Theodor yang turun duluan bersama mama, papa dan adiknya.
"Yak, yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba," kata MC acara.
Kaila bersama Rebecca menuruni anak tangga ditemani suara alunan musik yang menggema memenuhi ruangan itu.