Toni terus memaksa hingga Alder akhirnya membiarkan pria kecil itu untuk memilih nanti ikut atau tidak Mereka melanjutkan mewarnai dan diberikan tugas lainnya.
"Alder, gambarku sudah bagus belum?" tanya Toni.
"Sudah," jawab Alder. Dia malas berbicara dengan orang bawel.
Menjelang siang, mereka semua diberikan makan siang terlebih dahulu untuk sarapan bersama dan setelah itu baru boleh main. Alder berpisah dari Toni saat sudah selesai makan. Dia melihat ke sana kemari hingga mata dia terhenti pada Paola yang tengah digangguin oleh beberapa anak. Dia mendekati dari jauh, dia mau lihat apa yang dilakukan oleh anak-anak itu.
"Eh, anak yang tidak diharapkan kok bisa sih sekolah di sini?" tanya salah satu gadis kecil.
"Aku sekolah diantar papaku kok," jawab Paola sambil memakan makanannya.
Prang
Paola menatap bekalnya yang jatuh dan hanya bisa sedih.
"Iyalah itu papa kandung kamu yang bersama perempuan perebut suami orang. Kata mamaku jangan dekat-dekat sama anak ini," kata Ella.