di kediaman Mercedes bersama mamanya, seorang pria sedang khawatir dengan kondisi temannya.
"Kenapa bisa kumat gini alerginya?" tanya Stevanus khawatir.
"Iya tadi beli makanan. Eh, tidak ngeh ada kacang di dalam," jawab Metta.
"Sudah, tidak apa-apa. Stevanus, kamu pasti udah ditunggu orang tua kamu dan kekasih kamu. Kasihan mereka menunggu kamu," kata Mercedes.
"Iya ini aku kabarin mereka dulu," balas Stevanus merogoh ponselnya.
Stevanus melihat ada misscall dari mamanya dam ada pesan dari Nora yang benar-benar kecewa merasa bersalah. Dia langsung menelepon Amanda.
"Hallo, kamu ke mana? Ini sudah jam berapa?" tanya Amanda.
"Ma, aku bisa bicara dengan Nora?" tanya Stevanus.
"Nora ngambek dan langsung ke kamar. Dia lagi dibujuk mamanya," jawab Amanda berdecak.
Stevanus mengusap wajah dengan kasar. Dia sudah mempersiapkan semuanya, tapi jadinya begini.
"Stevanus, kamu sekarang ketemu kekasih kamu. Aku tidak mau merusak hubungan kalian," kata Mercedes.