Kaila dan Theodor berjalan menuju Oryukdo Skywalk di distrik Nam.
"Tinggi banget," kata Kaila menatap ke bawah masih berpegangan dengan Theodor.
"Iya jelas tinggi ini, sekalian uji nyali kita. Aku cuma booking ini sebentar karena aku tahu kamu takut," balas Theodor.
"Kata siapa aku takut? Aku pemberani tahu. Fotoin aku di sana pokoknya," rengek Kaila.
"Aku sih sebagai suami yang baik oke," balas Theodor terkekeh.
Kaila perlahan-lahan melangkah ke jembatan transparan yang setinggi tiga puluh lima meter dan di bawahnya laut lepas.
"Fotoin sekarang," pinta Kaila yang gemetaran.
"Sini kita foto berdua," ajak Theodor.
Theodor meminta tolong pada petugas di sana. Mereka mulai berpose.
"Arghh!" teriak Kaila ketakutan dan merangkul erat leher Theodor.
"Sayang, hadap sana dong," kata Theodor.
"Tidak lucu, ihh. Aku takut sumpah," balas Kaila.
"Iya-iya, maaf. Senyum yuk atau kita di sini terus?" tanya Theodor.