***
Pagi ini Gisell segera bersiap-siap karena, dia tak ingin jika sampai Zayn datang kemari lebih dahulu untuk bertemu dengan dirinya bila sampai bertemu dengan lelaki itu yang ada akan semakin sulit untuk mencari ketenangan walaupun terkadang merasa tak tega tapi, mau bagaimana pun hal seperti itu tetap akan di lakukan dengan sebaik mungkin.
Apa yang di hadapi Zayn saat ini memang tak mudah untuk di jalani namun, Gisell tak bisa berbuat banyak agak tak terlalu masuk dalam keadaan yang sangat sulit, hingga pada ujungnya akan sangat tak mudah untuk keluar dari hal seperti ini.
"Gua balik duluu, Nur. Lu baik-baik ya di kontrakan," gumam Gisell sambil membereskan semua barangnya agar taka da yang ketinggalan. Semuanya sudah dia persiapkan sebelum berangkat dan barang-barang untuk sang kakak pun sudah di beli saat Gisell sedang berada di luar negri bersama dengan kedua majikannya.
"Iya Sell, hati- hati lu di jalan,"
"Lu mau berangkat sama siapa?"