Fely merasa bosan bila sehari saja tidak jalan-jalan, yang ada di pikirannya hanyalah treveling. Meskipun Arga sering memberikan penuturan pada sang istri agar istirahat sehari saja. Tetap saja Fely tak pernah mendengarkan ucapan yang keluar dari mulut Arga, dia tetap kekeh akan pendiriannya untuk jalan-jalan.
Serasa sudah lelah sekali, Arga memberikan penuturan pada Fely yang bagi wanita itu hanya lewat sepintas saja. Dan selalu kekeh agar permintaan itu di turuti. Tak hanya Arga saja yang memberikan penuturan pada Fely bahkan Jumi pun juga namun tetap sama semua hal itu tak ada yang masuk ke dalam pikiran Fely.
"Sayang, sudahlah. Kamu ini lagi hamil istirahat aja dulu sebentar aja," gumam Arga, dengan wajah yang kesal.
