Baru saja membuka mata dan ingi bangkit dari tempat tidurnya Zayn sudah menerima pesan dari mamanya yang bertuliskan, untuk segera pulang. Rasanya ada penyesalan tersendiri karena, suda membuka mata dan membaca pesan yang dikirimkan oleh mamanya. Tujuan utamanya pergi kemarin hanyalah untuk menghindari masalah wanita yang akan di ceritakan oleh mamanya.
Namun, notifikasi yang sudah dirinya terima menambah rasa malas, untuk balik.
"Huawwwhhhh," uap Zayn, membuka selimut yang menutupi tubuhnya.
"Aku malas pulang Tuhan!!!" jerit Zayn, dengan suara yang keras.
Hari ini hawanya begitu malasa sekali untuk kerja, hati nuraninya hanya menginginkan rebahan di atas kasur yang empuk lalu menikmati hari ini terlewati. Sungguh sesuatu yang langkah terjadi dalam hidupnya. Bahkan hal ini tak pernah terjadi.
Menjadi orang penting memang tak enak rasanya, ingin sekali menjadi sosok orang biasa dan mampu merasakan segala keluhan masyarakat atas apa yang terjadi dalam perekonomian.
