Gisell bingung bagaimana cara mengembalikan jas milik Zayn yang tertinggal, tak mungkin bila dirinya harus ke kantor dan mengantarkan barang ini. Yang ada lelaki itu akan menahan dirinya dan tak akan membiarkan pergi. Begitu pun dengan cemooh akan kembali dirinya dapatkan.
"Hmmm, gimana ya balikin jas milik Zayn. Kalau kesana enggak mungkin, Zayn orangnya begitu," dengus Gisell memikirkan acara nanti malam.
Berhubung pula tak ada shift hingga malam, Gisell ingin memanfaatkannya untuk mengembalikan barang itu.
"Sell, lu di panggil bos tuh," celetuk teman kerja Gisell.
"Gua?" tunjuk pada dirinya sendiri.
"Iyalah, siapa lagi kalau bukan lu. Nama lu Gisell, kan?"
"Iya sih, ya udah geh gua kesana dulu," sahut Gisell, segera masuk kedalam ruangan atasan.
Jantunganya berdetak tak karuan bingung ada hal apa, sehingga dirinya di panggil oleh atasan.
*Tok tok tok,,*
"Masuk!"
