"Ini jamu nak, untuk kamu. Ini tuh berguna banget untuk kesuburan kamu dan Arga supaya kalian berdua juga bisa cepat dapat momongan," jelas Marisa, tersenyum sambil mengeluarkan macam-macam jamu herbal.
"Ini tuh mama pesan khusus untu kamu, jadi di minum ya yang rutin. Bik tolong buatin yang ini ya, biar di minum langsung sama Fely," pinta Marisa.
"Hah! Mah, ini seriusan? Tapi, akk--uu," panik Fely, saat mendengar apa yang dikatakan oleh mertuanya ini.
Sungguh hal yang paling menyebalkan ketika harus meminum jamu, tak hanya pahit rasanya saja, tapi juga aromanya yang tak sedap sama sekali.
"Udah jangan nolak, pokoknya mama enggak nerima penolakan dari kamu. Dan kamu harus minum ini sekarang juga," jelas Marisa.
"Bik, udah buruan buatin. Jangan lama-lama, itu tinggal di seduh saja sama air hangat,"
"Iya buk," jawab pembantu tersebut lalu berjalan ke dapur.
