Sesampainya di supermarket, Keyla sangat antusias memilih bahan-bahan untuk membuat tiramisu, entah kenapa saat ini dia sedang sangat ingin memakan kue itu tapi hasil buatannya sendiri, saat sedang memilih barang, mereka bertemu ....
"Apa kabar, Key?"
Keyla menolehkan kepalanya saat mendengar sapaan dari suara yang tidak asing menurutnya. Berbeda dengan Tristan, raut wajahnya berubah seketika saat melihat siapa orang itu. Terlihat sangat jelas kalau dia tidak suka dan marah kepada orang yang baru saja menyapa istrinya.
"Apa kabar, Key?" tanya dia lagi.
"Alhamdulillah baik," jawab Keyla dengan tersenyum tipis.
"Syukurlah," ucapnya sambil tersenyum lalu dia melirik kepada Tristan.
"Kak Revan apa kabar?" tanya Keyla.
Pantas saja Tristan marah dan tidak suka, karena orang yang menyapa istrinya adalah Revan, orang yang pernah mencoba ingin merebut Keyla darinya.