Malam ini, Irvan mondar mandir di dalam kamarnya karena terus saja kepikiran ucapan Mario yang akan ke rumah Della lagi.
Akhirnya Irvan memutuskan untuk menelfon Della, memastikan bahwa Mario tidak ke rumah Della malam ini.
"Hallo Dell. Mario ke rumah kamu nggak?" Tanya Irvan, dengan cepat saat panggilan telfonnya di angkat oleh Della.
"Nggak Van, kamu kok tiba tiba nanya gitu sih?" Tanya Della, terdengar bingung dari nada bicaranya.
"Mario beneran nggak ke rumah kamu kan malam ini Dell?" Tanya Irvan.
"Iya nggak Van. Ngapin juga aku bohongin kamu." Balas Della.
"Bagus deh kalau gitu, aku dari tadi kepikiran. Takutnya dia bikin kamu risih lagi," ujar Irvan.
"Iya dia kok kaya gitu sih? Jujur aja aku risih banget waktu dia percaya banget kalah aku belom move on dari dia," ujar Della.
"Kayaknya dia bakalan ke rumah kamu lagi, mungkin besok," ujar Irvan.
"Aaa males banget deh," ujar Della.
"Nanti pulang sekolah kamu ke rumah aku aja ya," ujar Irvan.