Irvan menyandarkan kepalanya di bahu Della, sedangkan Della dia memilih untuk mengusap usap kepala Irvan dengan lembut.
"Dell, maafin aku ya," ujar Irvan.
"Iya." Balas Della.
"Makasih Dell," ujar Irvan.
"Iya, Van kata dokter kamu udah boleh pulang kapan?" Tanya Della.
"Besok sih katanya." Balas Irvan.
"Van, berarti kita nggak ikut ulangan dua hari ya?" Tanya Della.
"Kamu besok nggak berangkat sekolah lagi?" Tanya Irvan.
"Iya lah, kan aku mau jagain kamu." Balas Della.
"Dell nggak perlu, kamu besok berangkat aja ya," ujar Irvan.
"Nggak mau, aku mau berbakat sekolah kalau kamu udah berangkat juga." Balas Della.
"Kamu nggak papa ulangan susulan selama dua hari?" Tanya Irvan.
"Ya nggak papa Van, lagian kan nanti ulangan susulannya kan sama kamu." Balas Della.
"Maaf in aku ya Dell," ujar Irvan.
"Nggak papa Van, lagian kalau aku berangkat sekolah nanti pasti nggak fokus ngerjain ulangannya, soalnya kamu lagi di rumah sakit." Balas Della.