Sesampainya di rumah, Irvan langsung di peluk oleh Mamahnya. Hal itu membuat Irvan kebingungan.
"Kamu kemana aja sih Irvan, banyak yang khawatir sama kamu loh," ujar Maya.
"Maaf Mah, tadi Irvan ketemu sama temen SMP Irvan." Balas Irvan.
"Barusan aja Orang tua Della di sini Van, katanya Della khawatir karena nggak dapet kabar dari kamu," ujar Maya.
"Handphone Irvan ketinggalan di laci kelas Mah." Balas Irvan.
"Kenapa nggak di ambil?" Tanya Maya.
"Biarin, lagian nggak bakal hilang kok." Balas Irvan.
"Sana kabarin Dell," suruh Maya.
"Della tadi udah ketemu sama Irvan, Mah." Balas Irvan.
"Bagus deh kalau gitu, dia jadi nggak khawatirin kamu lagi," ujar Maya.
"Mah, pinjem handphone dong buat Chat Della," ujar Irvan.
"Pake handphone kamu yang lama masih bisa kan Van?" Tanya Maya.
"Masih bisa, Irvan males ngambilnya Mah." Balas Irvan.