"Saya Bosnya."
Pak Hanzie mengumpat, ketika justru kalimat itu yang keluar dari mulutnya, padahal ia ingin mengiyakan saja apa yang tadi disebutkan oleh sang dokter.
"Apakah ada keluarganya?"
"Dia tidak punya keluarga lagi, jika ada sesuatu dan lain hal menyangkut dirinya, Dokter bisa katakan itu pada saya."
"Baiklah, tolong diurus administrasinya, dan untuk pasien dia tidak kenapa-kenapa tapi dia sangat kelelahan, Anda sebagai bos usahakan tidak meminta karyawan untuk terus bekerja tanpa istirahat. Pasien juga tidak makan hingga kelelahan dan lapar membuat kondisi tubuhnya semakin buruk, tolong perhatikan itu, ya?"
Lapar? Virna kelaparan? Apakah di tempat kerja tadi dia tidak makan? Apakah gadis itu hanya bekerja dan bekerja hingga lupa makan?
Dia memang pernah beberapa kali memberikan jam lembur untuk menghukum Virna, tapi dia tetap selalu mengingatkan jika gadis itu harus makan.
