Hati Rabu. Pukul 14.00. Restoran Dinasty Steak.
"Kenapa melamun terus, Rama?"
"Hah?!"
Saat ini, Rama sedang duduk makan siang dengan wanita cantik pujaan hati, Anjani.
"Aku.."
"Apa kamu baik-baik saja, Rama?"
"Tentu. Aku hanya banyak pikiran saja," jawab Rama sambil mengusap tengkuknya dan meringis. Gara-gara pertemuan dengan Sinta dan pembicaraannya yang berat, membuat Rama terus terusan melamun.
"Mau curhat?" tawar Anjani kalem sambil menyentuh punggung tangan Rama.
"Hanya urusan pekerjaan," elak Rama sambil menikmati sentuhan Anjani yang mengelus punggung tangannya. "Aku takut kamu akan bosan, jika aku berceloteh tidak karuan tentang pekerjaanku."
"Tidak akan," bantah Anjani sambil mengambil gelas wine dan meminumnya. "Aku selalu menyukai semua yang ada padamu, Rama."