Salah satu hal wajib yang harus ia lakukan agar bisa bangun pagi adalah dengan menggunakan alarm. Sudah ia stel sedemikian rupa biar bisa bangun tanpa telat, kalau di rumah sih aman, sebab ada alarm alami berupa adiknya dan sang mama. Kali ini tidak bisa, ia harus mandiri.
Dan Kai sendiri membuat alarm beberapa kali, di jam yang berbeda, mengingat kadang dia tuh terbangun di alarm yang pertama dan bukannya langsung bergegas malah mematikannya dan tidur lagi, pagi ini ia akhirnya bisa bangun di deringan ke tiga.
Dengan mata menahan ngantuk segera ia berjalan tertatih ke arah kamar mandi untuk mencuci muka, itu adalah cara tercepat agar ia sadar, setelahnya mengikat rambut yang sudah di sisir, kuncir ekor kuda saja.
Lalu mulai merapikan tempat tidurnya yang berantakan.
Setelahnya baru membuka tirai. Sekarang tepat pukul enam pagi, tentunya matahari belum bersinar, hanya nampak semburat dominan di ufuk sana.