"Hehehe… Istriku…."Galang menatap Irina dengan ringisan di wajahnya.
"Hah? Istri? Bu … Irina istrinya pak Galang?" Galang dengan cepat menganggukan kepalanya setelah mendengar pertanyaan dari salah seorang dosen wanita yang Galang tidak tahu siapa. Bukannya dia sombong, tapi memang dia tidak mengenali banyak dosen. Bisa dibilang, Galang hanya mengenal dosen dengan status jabatan yang jelas. Jika hanya dosen yang hanya mengajar saja, hanya kemungkinan kecil kalau Galang mengenalinya. Karena Galang sendiri orang yang tidak mudah berkenalan dengan orang baru. Bukan karena dia sombong.
"Irina ini istri saya bu. Oh iya, maaf kami permisi dulu karena sedang buru-buru." Galang menarik tangan istrinya ke arah kantin universitas. Sebenarnya dia ingin makan berdua dengan istrinya saja, tapi Galang akan mencari waktu yang tepat saja.
"Ir." Galang melirik Irina yang masih berjalan dengan diam di sampingnya.
"Istriku," panggil Galang lagi.
