"Mas kenapa?" tanya Irina saat melihat raut muka suaminya yang sangat tak bisa dijelaskan, pasalnya wajah itu terlihat sedang kesal dan irina sendiri tidak tahu apa penyebabnya.
Irina memiringkan kepalanya dengan posisi masih menggendong Dinda, beruntung gadis kecil itu masih menghadap ke belakang, jadi tidak tahu apa yang dilakukan kedua orangtuanya.
"Aku gak ngapa-ngapain loh mas, aku cuma mau mandiin Dinda," bisik Irina. Dia hanya mencoba menjelaskan hal apa yang sekiranya membuat Galang mengganjal.
Galang masih terdiam, mencoba mengatur napasnya agar tak terlihat bodoh di hadapan Irina. Dia harus meraih kembali wibawanya yang sempat hilang beberapa menit lalu. "Iya, kalian mandi saja. Aku akan bilang sama bi Indah buat masakin makanan. Kamu pasti capek."
Dalam hati Galang kembali mencaci maki dirinya sendiri. Kenapa bisa dia terlihat sangat perhatian pada Irina. Dia kan tidak ingin secepat ini. Sedang irina sendiri hanya mengerjapkan matanya dengan ringisan di wajahnya.