Karena terlambat datang ke sekolah, membuat Dreena tidak dapat masuk ke dalam sekolah. Ia berusaha membujuk gurunya agar dapat masuk ke sekolah. Sampai Jarrel tiba-tiba menghampiri mereka. Bahkan Jarrel sampai beralasan jika Dreena terlambat ke sekolah karena mereka belajar kelompok sampai malam hari.
Guru piket itu menoleh ke arah Dreena untuk memastikannya. "Apa benar seperti itu?"
Dreena yang ditanya secara tiba-tiba seperti itu menjadi bingung. Namun, ia harus menjawabnya dengan cepat. Atau ia tidak bisa masuk ke dalam sekolah. Dengan kikuk ia pun akhirnya menjawab, "I–iyaa, Bu benar."
"Ehm, tapi ini sudah peraturan sekolah, Dek. Sekali lagi, Ibu mohon maaf, ya."
Mendengar perkataan gurunya, baik Dreena ataupun Jarrel sontak tak percaya. Mereka tidak menyangka jika sekolah yang mereka tempati begitu ketat sekali mengenai aturan yang berlaku apabila ada muridnya yang terlambat tiba di sekolah.
"Tapi, Bu ... ya sudahlah," tukas Dreena pasrah.