Pak Arya sedang memanaskan mobil sembari menikmati secangkir kopi panas buatan bi Aida. Ia terduduk di bawah pinggir taman. Sementara mobil di hadapannya sedang dipanaskan.
Berapa menit berlalu, Dreena menghampirinya. Sekarang, ia lebih sering berangkat lebih dulu. Sebab jam masuk sekolahnya cukup pagi. Terkadang ibu dan ayahnya suka berangkat agak siangan. Mau tidak mau, Dreena harus berangkat lebih awal.
"Ayo, Pak kita jalan!" ajak Dreena.
"Sudah siap, Non?" tanya pak Arya memastikan.
"Iya, Pak. Ayo jalan sekarang saja!"
"Baik, Non." Pak Arya membukakan pintu mobil untuk nona majikannya.
Pak Arya pun masuk ke dalam mobil, sebelumnya ia meneguk habis isi gelas kopinya dan berlari ke pos security untuk menaruh gelas bekas kopinya. "Pak, ini nanti tolong bawa ke dapur, ya, atau suruh bi Aida bawakan ke dapur!" ujarnya meletakkan gelas bekas kopinya begitu saja di meja kecil yang terdapat di dalam pos tersebut.
