Seluruh cerita yang pernah Akas beri tahu kepada Zidan memang apa adanya seperti itu, semua hal yang sudah dia ceritakan memang pernah menjadi masa lalu paling buruk yang terjadi padanya. Tentang gadis dari masa lalu yang pernah menyakitinya tanpa sadar, yang membuatnya sering kali merasa sakit tanpa dirinya merasa bersalah sama sekali, yang selalu datang tanpa salam dan pergi tanpa pamit seolah keberadaan Akas memang hanya dianggap sebagai angin lalu semata oleh gadis itu.
Hubungan pertemanan mereka yang sudah terjalin sejak kecil sebetulnya yang membuat Akas bertahan, sebab di waktu dulu sang gadis tidak seperti itu. Di masa kecil gadis itu masih menjadi gadis yang cantik, pintar dan lucu. Tetapi, sepintar apa pun gadis itu dia akan tetap meminta bantuan Akas untuk menangkap kupu-kupu yang dia inginkan.
"Akas! Bantuin aku dong tangkap kupu-kupu itu, aku belum pernah dapat yang warnanya kayak gitu. Ya, Akas, ya?? Please."