Tidak terlintas sama sekali di kepala Akas bahwa dirinya akan terjebak pada situasi ini ketika niatnya datang kembali ke sekolah hanya untuk mengambil barang yang tertinggal serta mengambil barang titipan Bian kepadanya. Sepertinya Akas memang sedang ingin jalan-jalan sejenak untuk menjernihkan isi kepalanya yang sedang penuh entah karena apa, maka dari itu dia langsung mengajukan diri begitu Bian bertanya siapa di antara mereka yang mau kembali ke sekolah.
Akas juga memiliki alasan datang kemari untuk mengambil sepasang headsetnya yang tertinggal.
Akas sempat mengernyitkan dahinya bingung ketika menemukan motor Cakra masih terparkir di parkiran sekolah, karena setahunya laki-laki itu akan latihan band walaupun dia juga memang tidak tahu di mana mereka akan berlatih.