Chereads / Menggapai ArasyMu / Chapter 77 - Musibah

Chapter 77 - Musibah

Allah kenapa dadaku sakit?  Padahal perutku yang terluka. Aku pun sholat dengan munfarid. Kulihat tak ada orang di ruangan ini dan hanya aku. Karena semuanya melangkah ke Masjid untuk berjamaah.

Tak lama kemudian,  mereka kembali dan Umi membawakan makanan untukku. "Lekas sembuh yo Nduk," ucap Umi mengelus kepalaku. Aku bisa merasakan sedihnya Umi melihatku terbaring disini.

"Dokter mengatakan, ini akan bermasalah pada saat aku mengandung Nduk. Kemungkinan besar kamu tak bisa memperoleh keturunan." aku terkaget,  sementara aku akan menikah. Bagaimana jika suamiku tahu bahwa aku tak bisa memberikannya keturunan?

Aku hnya menangis pilu dan meratapi nasibku. Memang sangat dalam luka yang kurasakan itu. Tapi aku tak berfikir luka itu akan mempengaruhi masa depanku? Bagaimana jika Gus Zain tak menerimaku? Aku sangat mengerti dia,  semuanya harus perfect dan profesional.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS