Aku ingin Ibu selalu pergi ke rumah Budhe, agar aku setiap hari bisa bebas melakukan apapun seperti saat ini.
Tapi sayangnya itu nggak mungkin.
Nggak mungkin Ibu setiap hari main ke rumah Budhe.
Lagian Ibu sekarang main ke rumah Budhe juga pasti ada sesuatu yang sedikit penting.
Lagi - lagi aku merebahkan tubuhku di atas sofa sambil menonton televisi.
Entah apa yang harus aku lakukan lagi sekarang.
Aku sudah makan sesuai apa yang aku inginkan, sudah beli pop ice, dan juga sudah puas tidur.
Sekarang tinggal nunggu semua orang pulang saja, dan pasti aku nanti akan kembali tertekan dengan larangan seperti sebelumnya.
Disaat aku sedang nyantai menonton televisi, aku mendengar suara pintu rumah yang diketuk seseorang.
Tumben ada tamu, biasanya juga nggak pernah ada yang datang ke rumah.
Irma dan Winda juga tadi sudah izin kalau nggak masuk kerja, mungkin karena capek.
Aku segera berdiri dan berjalan ke ruang tamu untuk membukakan pintu.
