Setelah mengambil makanan, aku kembali ke ruang tamu.
Betapa terkejutnya aku saat melihat televisi sudah berubah chanel, kembali pada acaranya tadi.
Aku benar - benar lupa kalau di televisi juga ada tombol volume dan juga pindah chanel.
Astaga, aku benar - benar bodoh, sampai membawa remote ke dapur, padahal sama sekali nggak ada gunanya.
Aku membanting remote itu keatas kasur dengan sebal.
Setelah itu aku duduk di atas tikar sambil menikmati masakan Ibu.
Aku melihat televisi yang masih dengan acara tadi
Aku heran deh, kenapa tuh acara nggak selesai - selesai sih?
Enek banget aku lihatnya.
Aku juga bisa cantik dan sexi seperti wanita yang ada di acara televisi itu, lihat saja nanti kalau aku selesai makan, aku akan buat Arkan dan Irfan tak berkedip sama sekali saat melihatku.
Aku pun melanjutkan makan ku dengan lahap, sampai habis tak tersisa.
Kulihat makanan Arkan dan Irfan masih sangat banyak di atas piring mereka masing - masing.
