"Terima kasih ya Bel, Cha. Maaf jadi merepotkan."
Bisik lirih mbak Chemmy diantara pelukannya.
"Ish! Mbak Chemmy jangan bilang gitu, seperti yang pernah mbak Chemmy katakan, kita adalah keluarga, sudah seharusnya kita saling menjaga satu sama lain. Ya, kan?"
Bella menatap mbak Chemmy penuh dengan kehangatan, berusaha menenangkan hati nya.
Mbak Chemmy tersenyum, meraih kedua pipi Bella, lalu memeluknya sekali lagi.
"Eh, asataga gua lupa, kalo gua nginap disini, nanti Beni tidur dimana? Gak deh, biar gua nanti cari hotel aja."
Tiba-tiba mbak Chemmy sadar sesuatu, jika Beni mempunyai dua istri. Ga enak juga jika mbak Chemmy mengganggu mereka di rumahnya.
"Iihhhh, gampang itu mah. Jangan! Pokoknya mbak jangan kemana-mana, sudah nginap disini, ya mbak!"
Bella bersikeras. Ia tidak ingij mbak Chemmy di luar, apalagi tinggal di hotel seorang diri, tanpa teman untuk berbagi cerita dan berkeluh kesah.