Sepertinya Elion sengaja meninggalkan Alfa dan Brandon berdua dengan alasan mau menelepon seseorang. Padahal sudah beberapa lama sejak kali terakhir Alfa betulan bertemu dengan laki-laki itu—dalam keadaan sadar dan akur. Faktanya, Alfa merasa canggung berhadapan lagi dengan Brandon yang notabenenya baru saja melakukan tindakan kurang ajar terhadapnya.
Betulan, Brandon baru banget duduk, basa-basi sebentar sama Elion, lalu Elion pamitan. Hanya selang pemusaji meletakkan mujito di depan meja Brandon, suasana meja mereka jadi nggak nyaman lagi.
Sejenak, Brandon berdehem pelan, disusul suaranya yang mulai terdengar.
"Masalah tempo hari, gue mau minta maaf. Lo berhak buat marah, jelas. Dan ini bukan pembelaan, gue cuma mau bilang kalau malem itu gue betulan drunk."
Entah kenapa, dari cara Brandon bicara kali ini, Alfa jadi merasa kalau Brandon memang temannya Elion—alih-alih orang yang beberapa lama ini mencoba mengusik hubungannya dengan Elion.