Bianca masih asik nonton drakor sewaktu Riani teriak dari dalam.
Katanya, "WOY! DICARIIN AREGA NIH!"
Terus nggak lama setelahnya Arega muncul, ngelewatin pintu kaca di belakang Bianca sebelum akhirnya duduk di seberang gadis itu.
"Mau apa?"
"Nggak mau apa-apa."
"Terus ngapain ke sini?"
"Masa gue nggak noleh nyamperin pacar sendiri?"
Harusnya Bianca senang, tapi entah kenapa Bianca nggak ada senang-senangnya sama sekali. Titel 'pacar Arega' yang udah kayak cita-cita buat Bianca dari lama itu sekarang nggak ada harga dirinya lagi. Dan satu-satunya manusia yang patut disalahkan karena 'menodai' titel itu adalah Arega.
Kenapa?
Soalnya laki-laki itu jadiin Bianca pacarnya cuma gara-gara menang uno!
