"Iya, Mas. Aku tahu kamu lelah, makanya buruan bersih-bersih dulu. Yuk!" Raya tetap memaksa Bian untuk segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
"Ah, emang susah ya ngomong sama kamu! Nggak ngerti-ngerti," kata Bian yang kemudian membalikkan badannya membelakangi Raya.
Raya menyabarkan dirinya, dia sadar jika dia juga bersikap keras maka sudah dapat dipastikan akan ada pertengkaran hebat lagi untuk kesekian kalinya hari ini. Dia melunak. Dia mengalah dan berusaha untuk tetap menjadi istri yang baik.
"Sambil aku obatin lukanya ya, Mas." Raya kemudian mengambil kotak P3K untuk mengobati luka-luka di wajah Bian.