Bahasa kasih? Apa ada bahasa kasih antara aku dan Mas Bian? Selama ini rasanya aku tidak punya apa yang Bunda dan Ayah sebut dengan bahasa kasih. Mungkin itu adalah penyebab aku dan Mas Bian tidak bisa bertahan seperti Bunda dan Ayah… kata Airin dalam hati. Mendengar pernyataan Bunda mebuat Airin kembali mengingat Bian yang beberapa saat lalu sudah tidak lagi membayang-bayangi dirinya.
"Tapi, Bunda. Sepertinya dulu Bunda dan Ayah tidak sering berdebat seperti sekarang. Airin ingat dulu Ayah dan Bunda tidak pernah berdebat sampai seperti ini, Airin ingat betul itu." Airin memgingat masa kecil dan masa lalunya.
"Kami selalu berdebat, Sayang. Tetapi dulu kami berdebat di belakang kamu. Kamu kan dulu selalu sibuk bersekolah, bermain, kamu kalau siang jarang di rumah dan kalau malam kamu sudah tidur cepat karena kamu kelelahan bermain dan bersekolah. Selain itu, Bunda juga dulu sering meminta kamu tidur cepat agar tidak mengantuk saat paginya kamu harus sekolah, jelas Bunda.