"Gampanglah. Nanti gue cari cara izin cuti juga kan bisa," jawab Rico sambil memegangi kepalanya.
Rachel melihat sang adik meringis kesakitan sambil memegangi kepalanya. Seketika ia menjadi panik.
"Loe kenapa, Ric?" tanya Rachel.
Rico hanya menggelengkan kepala sambil terus memegangi kepalanya dengan sangat kencang.
"Ric, jangan bikin gue takut, deh. Loe kenapa?" tanya Rachel.
"Kepala gue sakit, Kak. Rasanya mau muntah," jawab Rico.
Kebetulan saat Rico mengerang kesakitan, Davina terbangun. Melihat sang suami memegangi kepalanya, sontak Davina ketakutan bukan main.
"Mas, kenapa, Mas?" tanya Davina panik.
"Pusing, Sayang," jawab Riko.
"Davina, loe tunggu di sini. Gue panggilin dokter. Jangan ke mana-mana, ya," ucap Rachel yang kemudian bergegas keluar meninggalkan ruangan itu.
Davina kebingungan, saat Rico mengerang kesakitan. Ia tak tega melihat suaminya seperti ini. Davina tidak tahu bagaimana caranya mengurus orang sakit.