Rico dan Bu Desi tentu saja merasa terkejut dengan pertanyaan frontal Davina kepada Anisa. Sedangkan Anisa sendiri tak berani menjawab pertanyaan Davina.
"Davina, kenapa nanya begitu?" bisik Rico kepada sang istri.
Davina menghela napas karena tak ada satu pun dari pihak Anisa yang mau bicara.
"Sebenarnya ada masalah apa diantara kalian berdua? Setahu saya, Hannah itu bukan anak yang sembarangan memukul orang .... "
"Tapi bukan berarti Hannah boleh memukul orang lain, Bu!" ibunya Anisa. Memotong ucapan Davina.
"Saya tidak bilang kalau anak saya boleh memukul! Akan tetapi, anak saya sampai rela kabur dari rumah karena dia bersikeras kalau dia tidak bersalah. Lalu, bagaimana saya harus bersikap saat ini? Mereka saja yang merasa menjadi korban. Enggak mau bicara apa-apa," ucap Davina begitu kesal.
"Sayang, kamu tenag, dong. Jangan emosional," ucap Rico yang tetap berusaha bersikap tenang.
