Rico terkekeh melihat tingkah putrinya yang baru saja beranjak menjadi gadis remaja. Ia mengingatkan Rico pada Hannah saat sekolah dulu.
TIN! TIN!
Terdengar suara klakson motor dari luar rumah. Mendengar suara itu. Hannah yang belum selesai makan pun segera berdiri dan membawa tasnya.
"Siapa itu?" tanya Rico pada sang putri.
Hannah hanya tersenyum ke arah Rico. Ialantas mengecup pipi Rico.
"Bye, Ayah," ucap Hannah sambil berlalu pergi.
"Hannah! Hannah!" panggil Rico.
Sayangnya gadis itu tak mendengarkan Rico sama sekali. Hannah berlari keluar dengan begitu bersemangat.
"Ck, ini anak!" Rico segera berdiri dan keluar untuk melihat siapa yang menjemput anak gadisnya.
Terlihat seorang pemuda tampan, mengendarai motor sport. Entah, kenapa. Rico merasa seperti dejavu. Melihat seorang pria bermotor menjemput seorang gadis SMA.
"Hannah!" panggil Rico.
Hannah yang hendak naik ke belakang motor pria itu pun berbalik. Ia menatap cemberut ke arah ayahnya.