Chereads / KETERIKATAN / Chapter 76 - Remember

Chapter 76 - Remember

Aydan mengernyitkan dahinya. Padahal beberapa bulan yang lalu, dia yang mendorong Auriga untuk bertemu langsung dengan Agha. Sementara Auriga menatap Agha penuh arti.

Di saat semua teman-temannya yang datang pada seru bercengkrama dan bercanda gurau, diam-diam Auriga berusaha memancing memorinya yang tadi sempat muncul sekilas. Dia menatap Aydan dan Agha bergantian, seakan ada memori penting yang dia lupakan di antara mereka berdua.

"Senang deh Agha sekarang tinggalnya sama Pak ustad. Sebelum aku dan Rindu pindah ke kota, Agha tinggal di gubuk sendirian, gubuknya gak ada apa-apa, bahkan selimut pun gak ada. Agha berjuang untuk bertahan hidup dengan kerja mati-matian, walaupun hasil jerih payahnya gak pernah sekalipun dia nikmati. Selalu diambil oleh anaknya kakek pemilik gubuk. Sekarang kayaknya Agha udah sedikit bahagia, dia pasti dijaga dan dirawat dengan baik sama Pak ustad."

"Berhenti berpura-pura buta di hadapan warga! Kamu mau beneran diusir dari desa ini??!"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS