Linda dan Rhea makan bakso bersama di meja makan rumahnya. Itu adalah bakso pemberian dari Agam beberapa menit lalu. Rhea sangat menikmati makanannya, karena menurutnya bakso Mak Yah paling enak sedunia. Baksonya empuk dipenuhi daging, dan kuahnya sangat gurih. Siapapun yang memakannya pasti langsung puas dengan rasanya.
Begitu juga yang dirasakan Linda, tapi entah mengapa, kali ini ia tidak terlalu menikmati bakso seperti sebelum-sebelumnya. Biasanya ia akan cepat menghabiskannya dan tak berhenti untuk memuji rasa lezat dari bakso itu.
Tapi hari ini berbeda, mulutnya bergerak lambat, matanya pun tertuju pada ponsel yang ada dimejanya. Ia terus memandangi ponselnya sampai semua makananya telah habis. Hanya tersisa sedikit kuah bakso dimangkuknya.