"Kok malah diam sih Sayang, bagaimana? Bagus nggak Aku pakai pakaian kayak gini?" tanya Aditya kembali.
"Eh ... he he, iya sayang bagus banget kok, tambah kelihatan wibawa nya," Putri mendekati Aditya lalu merapikan dasi nya sambil membisiki Aditya.
"Kamu semangat ya kerja nya, semoga sukses untuk hari pertamanya Kamu ngantor, Aku akan selalu mendoakan Kamu dari rumah,"
"Amin ... makasih ya sayang, Tapi Aku minta sama Kamu, jangan gampang ngambek-ngambek lagi, jangan suka curiga kayak kemarin, ketahuilah Put, Aku sangat menyayangimu, jadi sampai kapanpun ya cuma Kamu yang nomor satu di hatiku," jawab Aditya lalu mengecup kening dan bibir Putri.
"Insya Allah, Aku akan berusaha menjadi istri yang lebih baik lagi buat Kamu sayang," jawab Putri yang merasa salah tingkah setelah di kecup bibirnya oleh Aditya.
"Ya udah ayo Kita sarapan, pasti Papa sudah nungguin sekarang ini," ajak Putri.
"Humb ... oke, let's go,"
