"Waalaikumsalam," jawab lirih Putri.
Ia kemudian beranjak dari tempat tidurnya dan membukakan pintu rumah nya.
"Pak Edi, Bu," Putri tak menyangka akan kedatangan mereka berdua.
"Iya Put, bagaimana kabarnya?" jawab Pak Edi sembari tersenyum.
"Alhamdulillah pak seperti yang Bapak lihat sekarang, he he," jawab Putri malu-malu.
"Mari pak, Buk, silahkan masuk," lanjut Putri.
"Oh iya, terimakasih," jawab Bu Heni.
Suasana begitu hening karena Putri takut salah ucap, kondisi badan nya yang lemas hingga membuat pak Edi tak tega bertamu lama-lama di rumah nya.
"Ya sudah Put, karena kelihatan nya kondisi kamu memang sangat memprihatinkan maka kita berdua pamit dulu ya, semoga Kamu lekas sembuh dan bisa segera mengikuti pelajaran di sekolah," ucap Pak Edi dengan baik.
"Oh iya Pak, amiin, terimakasih sudah berkenan untuk mampir ke gubuk saya Pak," ucap Putri.
"Iya ... ya sudah mari Put," sahut Bu Heni lalu pergi.