'Apa yang harus Aku lakukan saat ini ya Allah, Apa Aku masih bisa memaafkan Ayah'
Putri berusaha tegar namun saat ini hati nya benar-benar merasa sudah hancur berkeping-keping.
"Putri," panggil Aditya yang tiba-tiba ada di sampingnya.
"Aditya, ngapain Kamu disini?" Putri langsung mengusap air matanya untuk menutupi kesedihan nya.
"Aku nyari-nyari Kamu dari tadi, Aku khawatir Put, Aku tadi ke kos Kamu tapi nggak ada, ternyata disini," Aditya lalu duduk di sampingnya.
"Oh gitu, memangnya ada apa kok nyariin Aku?" cetus Putri.
"Kamu habis nangis lagi?" tanya Aditya sambil menarik wajah Putri dan menatap nya dengan sangat dekat.
"Ih ... apaan sih Dit," Putri melepaskan tangan Aditya yang ada di wajahnya.
"Kamu ada perlu apa sama Aku, kalau menang gak ada perlu Aku minta tolong Kamu pergi Dit, Aku masih pengen sendiri," lanjutnya.
"Mamaku mau menikah 3 hari lagi," Putri langsung terdiam, ia pun langsung menghadap ke Aditya.
"Apa? Mama Kamu 3 hari lagi menikah?" tanya Putri.
