Yang hancur bukan hanya hati Putri, Ayah nya juga merasa hancur mendengar caci makian dari anak kesayangan nya itu.
Wanita yang bersama Ayah nya itu adalah teman Bunda Putri saat di luar negeri, suami nya meninggal saat perjalanan menjemput nya pulang dari luar negeri, karena mental nya hampir terganggu sebab di tinggal kan suami nya maka Bunda Putri meminta tolong kepada suaminya untuk menggantikan posisi Suaminya, namun mereka sengaja menyembunyikan semuanya dari anak-anak mereka, karena takut mereka tidak siap menerima kehadiran Ibu kedua dalam hidup mereka.
Ayah Putri ingin menjelaskan yang sebenarnya terjadi, namun Putri tidak memberinya kesempatan, hingga terjadilah kesalahpahaman itu.
Melihat Ayah Putri nyetir sambil melamun maka wanita yang bersama nya itu langsung memukul pundaknya, dan menasehati nya.