"Humb ... oke ... kali ini memang Kamu benar-benar sudah tobat ya, cukup satu cewek sekarang ya," ledek Deni yang mengetahui sifat playboy nya Aditya sejak dulu.
"Saat ini gak tau deh gue Bro, rasanya melihat cewek-cewek lain tuh udah gak ada daya tariknya lagi kayak dulu, yang di otak Gue cuma Putri, Putri dan Putri, " jawab Aditya.
Deni menggeleng-gelengkan kepalanya.
"Baguslah kalau gitu Dit, tapi kalau Gue masih ingin menikmati masa-masa muda Gue, tanpa harus pusing-pusing mikirin satu cewek, cari yang pasti-pasti saja deh," cetus Deni.
Saat Mereka sedang asyik ngobrol Aditya mendengar suara dari dalam ruangan Olivia.
"Eh ... Olivia kayak minta manggil-manggil dokter deh," ucap Aditya.
Kemudian ia membuka pintu ruangan Olivia di rawat, dan ternyata benar dia telah sadar.
"Dokter ... Dok," panggil Aditya.
"Ada apa?" tanya Dokter ikut panik melihatnya.
"Itu Dok, pasien mengalami sesak seperti nya," jawab Aditya.