Suster Roro masih setia menemani Nyonya Ros berjalan menuju kamar Sunny, "ketuk pintunya!" suruh Ros kepada Roro.
"Baik Nyonya." Roro pun mengetuk pintu kamar putri tunggal majikannya itu.
Hening tak ada jawaban dari dalam kamar, mereka berdua masih diam saja menunggu Sunny membuka pintu.
"Ketuk sekali lagi!" suruh Ros kepada Roro.
Roro langsung menuruti, tangannya kembali menempel di daun pintu itu, tok… tok…
"Nyonya Sunny, Apakah engkau berada di dalam?" tanya Roro sedikit berteriak.
Ceklek… akhirnya Sunny membuka pintu itu, "Mamah, maaf tadi aku dari kamar mandi habis buang air kecil," ucap Sunny, wajahnya memang basah terbasuh air.
