Saat ini di luar jam besuk dan Tuan Takahashi sering hilang kendali, lalu bersikap abusiv. Tapi, Kyosuke sedang butuh seseorang untuk tempatnya bersandar saat ini. Dia marah kepada Zian, marah kepada Kensuke, kesal terhadap mamanya dan lebih parahnya lagi Kyosuke marah pada dirinya sendiri.
Setelah susah payah melompati jendela dibantu oleh Kyosuke, akhirnya Tuan Takahashi sampai juga di halaman belakang rumah sakit jiwa itu bersama Kyosuke.
Kyosuke menarik pergelangan tangan Tuan Takahashi, kali ini tidak ada perlawanan dari lelaki dewasa itu.
Mereka berdua berlarian di bawah siraman hujan yang tidak terlalu deras. Kyosuke mengabaikan ujung jemarinya yang sudah keriput dan mati rasa. Meski sedikit pusing, tapi luka di hati Kyouke mampu mengalahkan rasa sakit yang mendera kepalanya. Kyosuke mendapatkan pukulan yang sangat keras di bagian kepala tadi karena Zian dan teman-temannya menggunakan balok kayu untuk memukul kepada Kyosuke.
