Dilema sekarang yang dirasakan oleh mamah. Mau meninggalkan anaknya tetapi resiko beliau akan kecapekan, tetapi kalau di rumah beliau akan khawatir tentang kondisi anaknya di sini. Merayu seseorang memang sangat susah.
Ali, masih terus melakukan percobaan untuk merayu mamah untuk mau tidur di rumah sakit. Memang sangat berat untuk mamah meninggalkan Aisyah di rumah sakit walau di sini sudah ada Fandi dan Ali, tetapi hati seorang ibu pasti akan gelisah melihat anaknya dirawat di rumah sakit begini. Apalagi sakitnya Aisyah kali ini karena kehamilan pertama yang sangat rawan dan butuh pemantauan.
"Gimana, Mah? Mau 'kan tidur di rumah aja? Besok pagi biar aku aja yang akan jemput mamah." tanya Ali masih berusaha untuk membujuk.
Mamah menghela napas panjang, "Baiklah! Mamah akan tidur di rumah, tapi sekarang mamah masih mau nemenin Aisyah."
"Iya sudah enggak apa-apa, Mah. Nanti jam sepuluh pulang ya, kasihan Ali kalau nganterin kita terlalu malam,"