Pertanyaan Richard sontak membuat Agnes menghentikan pekerjaannya. Lama, ia terdiam mencari jawaban untuk pertanyaan Richard yang belum ia temukan.
"Apa kamu sudah mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang membuat kamu harus berpura-pura, Nes?" tanya Richard.
Agnes hanya diam, tidak menjawab satu pun pertanyaan Richard. Sejujurnya, ia sempat terpikir untuk menghentikan sandiwaranya. Tapi, ia tidak jadi melakukan karena ia pikir tak akan lama lagi, ia bisa mendapatkan jawaban untuk pertanyaannya.
Ternyata, Nihil!
"Nes," ujar Richard entah sejak kapan sudah duduk di depan Agnes.
Agnes menoleh sekilas lalu menghela nafas berat sebagai jawaban.
"Nes, lebih baik kamu jujur tentang ini. Aku yakin, kamu akan dapat jawabannya meskipun mungkin butuh waktu. Tapi, itu lebih baik daripada kamu membohonginya mereka, karena jika begitu? Bagaimana caranya membedakan siapa korban di cerita ini?"
