Clara membawa Min Jae masuk ke dalam rumah kedua orang tuanya. Saat ini kedua orang itu sudah berada di ruang tamu dan Clara langsung berjalan menuju kearah lemari khusus tempat obat-obatan. Ia mencari kotak P3K dan saat menemukannya ia langsung berjalan ke arah Min Jae, yang sudah membantunya dari mantan sialannya itu. Gadis tersebut langsung membuka kotak P3K, dan mengobati dahi pria tampan.
"Sumpah, itu cowok biasanya main keroyok. Sekali ada polisi langsung kabur, bikin kesel aja."
Min Jae hanya diam, jujur punggungnya terasa sangat sakit saat dipukul oleh orang suruhan dari mantan kekasih Clara. Gadis itu menatap wajah Min Jae dan memegang bahu pria itu. "Kenapa?"
Min Jae menggelengkan kepalanya, "gapapa."
Clara menatap bahu Min Jae yang sedikit tersingkap. Ia terkejut melihat bahu pria itu membiru. "Jae, bahu kamu memar. Gue obatin ya, sorry banget gara-gara gue Lo jadi gin—,"
"Udah gapapa, gak perlu diobati."