"Aku suka sama kamu."ucap Atria kemudian. Pernyataan tiba-tiba Atria membuat Arda terkejut, saat ini ia tidak tahu bagaimana harus menanggapi Atria.
"At.---"belum Arda menyelesaikan ucapanya, Atria sudah memotongnya terlebih dahulu.
"Ini sedikit memalukan, apa kamu mau jadi pacar aku?"ucap Atria.
Atria menatap Arda yang kini tampak terkejut dengan pengakuan tiba-tibanya itu. Arda juga masih menatap Atria, ia terlihat kebingungan bagaimana ia akan menanggapi hal ini, mengingat Arda tidak pernah membayangkan hal seperti ini akan terjadi.
Selama ini Arda berpikir bahwa hubungannya dan Atria murni hanyalah sebuah pertemanan, menurut Arda mereka tidak pernah membicarakan atau masuk ke dalam sesuatu yang sangat privasi. Arda tidak pernah berpikir bahwa terbiasa bersama membuat salah satu dari mereka memiliki perasaan itu.
