Menyentuh angka sembilan dan nyaris begitu sempurna telah membuatkan Bening cukup begitu merasa puas.
Dalam perkara mudah maupun juga perkara sulit perlahan demi perlahan dapat diatasi.
Semua yang dianggapkan hanya satu diantaranya mengenai balas dendam ke arah Bara juga termasuk tentu masih membuatkan Bening menunggu.
"(Tinggal Bara yang masih membuatkan mengambang, jujur aku sangat begitu ingin laki laki itu benar benar mati dan tidak seperti koma maupun juga kritis."
Pikiran itu telah membuatkan di mana Bening diam cukup lama, di sana semuanya pun langsung berlangsung cukup cepat.
Perempuan tengah mengandung itu berhasil memprovokasi satu laki laki dengan lelaki yang lain.
Bening juga memiliki rencana apabila mengenai ini bakalan diambilkan pada diri Yoga.